SEJARAH BERDIRINYA
‘’ MI KH. ROMLY TAMIM ‘’
BELUNG PONCOKUSUMO MALANG
Bismillahirrohmaanirrohim
Di saat itu sekitar tahun 1960 an, seorang pemuda Desa Belung kecamamatan Poncokusumo yang sedang nyantri
di pondok Darul Ulum Peterongan Jombang silahturrahmi ke Ndalem Al mukarrom KH
Romly Tamim selaku pengasuh pondok untuk meminta barokah do’a karena berhasil
lulus dalam pengulu di Surabaya. Sementara itu di ndalem telah hadir Al mukarrom Mbah Sahlan Krian Sidoarjo
yang nota bene telah akrab dengan si pemuda tersebut. Mbah Romly Tamim melarang si
pemuda untuk menjadi pengulu , tetapi menugaskan si pemuda untuk merintis,
mengawali mendirikan madrasah di desanya. Hal ini didukung
serta dita’kidi sepenuhnya oleh Mbah Sahlan di majlis itu juga. Bak
gayung bersambut si pemuda dengan sepenuh hati tanpa bimbang, sendhiko dhawuh
untuk melaksanakan perintah Al mukarrom tersebut .
Dengan modal sama’an watho’atan terhadap perintah Guru serta restu
abahnya ( KH. Tiyamim Ruslan ), si pemuda itu melaksanakannya dengan penuh kesabaran dan ketelatenan. Sejak sa’at itulah di Belung Poncokusumo terdapat sebuah madrasah sebagau tempat mengkaji babagan ilmu keislaman ala Ahlussunnah Wal Jama’ah di
samping ilmu-ilmu umum.
Pada awal berdirinya kegiatan pembelajaran dengan model lesehan bertempat di
rumah-rumah penduduk , yaitu :
1 . Tahun pertama di rumah Mbok Tun (sekarang menjadi milik ibu
Kitbiyah Muchlas)
2 . Tahun kedua untuk kelas dua di
rumah KH Tiyamin Ruslan (sekarang menjadi hak milik Bapak Syakri)
3 . Tahun ketiga untuk kelas tiga di rumah Ibu Salamah (rumahnya
masih orsinil sampai sekarang)
Sebagai Tenaga Guru pada kala itu sang pemuda dibantu oleh teman sepesantrennya yaitu Ust. Abdul Jalil Ngledok Jombang dan Ust. Asy’ari PareKediri
.
Sebagai Tenaga Guru pada kala itu sang pemuda dibantu oleh teman sepesantrennya yaitu Ust. Abdul Jalil Ngledok Jombang dan Ust. Asy’ari Pare
Semakin tahun madrasah ini semakin diminati oleh masyarakat. Untuk itu usaha membangun gedung mulai
dirintis . Perintisnya terdiri dari beberapa kelompok simpatisan madrasah yang
terdiri dari :
a . Kelompok Ulama’ diwakili oleh : KH Abdurrohim dan KH Tamim
Ruslan
b . Kelompok Aghniya’ diwakili oleh :
Bapak H. Rusdy
c . Kelompok penggerak diwakili oleh : Bapak Abdul Wahab
d . Kelompok penyangga dan pendukung diwakili : Warga Nahdlotul
Ulama / Nahdiyyin
Dengan usaha yang gigih Lillah billah , akhirnya sebuah
gedung madrasah berlantai dua terdiri atas enam lokal dibangun di atas sebidang
tanah waqfiyah dari Ibu Hajah Kayah Al marhumah pada tgl 22 Mei 1964 bertepatan
dengan tgl 10 Muharram 1385 H dan diresmikan penggunaannya sampai sekarang ila
akhirizzaman. Gedung ini semula menghadap ketimur / jalan raya dengan halaman
yang cukup luas namun telah mengalami beberapa kali rehab, renovasi dan
perluasan. Gedung ini telah banyak memberi dan dimanfaatkan oleh masyarakat
Belung seantero kecamatan , antara lain :
1. RA/TK Muslimat NU Belung
dirintis , dilahirkan dan dibesarkan bertahun-tahun di gedung madrasah ini.
2. Di gunakan rapat sebelum
ada Balai Desa Belung
3. MTs. Al-Ittihad Belung
dilahirkan dan dibesarkan selama 4 tahun di madrasah ini.
4. Madrasah Aliyah Al-Ittihad Belung
dilahirkan dan dirawat selama satu tahun di
madrasah ini .
5. Di gunakan pelakasanaan KGTK
Muslimat NU dan KPG Ma’arif NU se kortan Poncokusumo dan Tumpang.
6. Digunakan pembinaan pendidikan
oleh Departemen Agama ( KKM, PPAI ) berkali-kali.
Sudah banyak anak didik yang menamatka pembelajarannya
di madrasah ini, mereka telah banyak yang mengabdikan diri sesuai bakat dan
kemampuan yang di miliki antara lain ada yang menjadi Tentara , Bidan , Guru ,
Kontraktor dan pimpinan Organisasi .
Pada tahun pembelajaran 1994/1995 madrasah membangun empat lokal
pembelajaran diatas sebidang tanah waqaf yang berlokasi di sebelah baratgedung
lama. Sehingga lokal belajar berjumlah 10 ruang.
Pada tahun 1996 madrasah memperoleh status ‘’ DIAKUI ‘’ oleh
Pemerintah cq Departemen Agama kabupaten Malang
berdasar SK Kepala Kantor Departemen Agama Kabupaten Malang Nomor : M.m-16/05.
03. 2/001/SK/1996 ( Drs. Ramin Abd. Wahid )
Pada tahun 2006 memperoleh Akreditasi
“B” oleh Departemen Agama Republik Indonesia Kantor Wilayah Propinsi Jawa Timur
Nomor : B/Kw.13.4/MI/2536/2006 (H. Roziqi)
Dan pada tahun 2011 memperoleh status
Akreditasi “A” oleh Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia BADAN AKREDITASI NASIONAL SEKOLAH/MADRASAH
(BAN-S/M) Nomor : Kd.13.07/4/PP.00.4/190/SK/2010 /Nomor Sertifikat
Dd.040336 (Prof. Dr. Sunarto, M.Sc)
Madrasah ini telah
bergonta-ganti kepala sekolah dan guru. Sampai sekarang telah mencapai angka 57
orang yang telah mengabdikan diri sebagai guru ,7orang guru DPK NIP15dua orang
masih aktif dinas .dan telah mengalami regenerasi pergantian kepala sekolah 12( Dua Belas) kali, yaitu :
No
|
Nama
|
Tahun / periode
|
Alamat
|
1
|
Ahmad Tarfau
|
1960 s.d 1963
|
Belung poncokusumo
|
2
|
Martain Karim
|
1963 s.d 1967
|
Sukodono Gresik
|
3
|
Djajadi
|
1967 s.d 1972
|
Belung poncokusumo
|
4
|
Abdullah Faqih
|
1972 s.d 1974
|
Jeru Tumpang
|
5
|
Nur Salim
|
1974 s.d 1975
|
Malangsuko Tumpang
|
6
|
Muhammad Abd. Aziz
|
1975 s.d 1976
|
Belung Poncokusumo
|
7
|
Moh. Nur Salim
|
1976 s.d 1979
|
Gempol Pahit Jombang
|
8
|
Fathurrohman
|
1979 s.d 1980
|
Pacul Gowang Diwek Jombang
|
9
|
Muslimin
|
1980 s.d 1982
|
Belung Poncokusumo
|
10
|
Moh. Machi M. Nur
|
1982 s.d 2002
|
Belung Poncokusumo
|
11
|
Muchajat, A.Ma
|
2002 s.d 2008
|
Spanyul Gudo Jombang
|
12
|
M. Samsudduha, S.Sos
|
2008 s.d Sekarang
|
Belung Poncokusumo
|
Inilah sekilas sejarah berdirinya MI. KH. Romly Tamim Belung Poncokusumo yang
dahulu bernama MI Nahdotul ulama atau SDNU yang pernah penulis
ketahui baik langsung maupun atas dasar penuturan langsung menjelang hari-hari
kewafatan sang pemuda itu sendiri, yakni………Ust. Ahmad Tarfau.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar